HOME

Senin, 10 April 2017

KEMISKINAN DAN KESENJANGAN

Kemiskinan adalah keadaan di mana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan

Faktor penyebab kemiskinan
  • Laju pertumbuhan penduduk

Pertumbuhan penduduk Indonesia terus meningkat di setiap 10 tahun menurut hasil sensus penduduk. Meningkatnya jumlah penduduk membuat Indonesia semakin terpuruk dengan keadaan ekonomi yang belum mapan. Jumlah penduduk yang bekerja tidak sebanding dengan jumlah beban ketergantungan. Penghasilan yang minim di tambah dengan banyaknya beban ketergantungan yang harus di tanggung membuat penduduk hidup di bawah garis kemiskinan.

  • Angkatan kerja, Penduduk yang Bekerja dan Pengangguran

Secara garis besar penduduk suatu negara dibagi menjadi dua yaitu tenaga kerja dan bukan tenaga kerja. Yang tergolong sebagai tenaga kerja ialah penduduk yang berumur didalam batas usia kerja. Batasan usia kerja berbeda-beda disetiap negara yang satu dengan yang lain. Batas usia kerja yang dianut oleh Indonesia ialah minimum 10 tahun tanpa batas umur maksimum. Jadi setiap orang atau semua penduduk kesenjangan dikatakan lunak, distribusi pendapatan nasional dikatakan cukup merata.
Pendapatan penduduk yang didapatkan dari hasil pekerjaan yang mereka lakukan relative tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari sedangkan penduduk di Indonesia mempunyai pendapatan yang berlebih.

  • Tingkat pendidikan yang rendah

Rendahnya kualitas penduduk juga merupakan salah satu penyebab kemiskinan disuatu negara. Ini disebabkan karena rendahnya tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan tenaga kerja. Untuk adanya perkembangan ekonomi terutama industri, jelas sekali dibutuhkan lebih banyak tenaga kerja yang mempunyai skill atau paling tidak dapat membaca dan menulis

  • Kurangnya perhatian dari pemerintah

Pemerintah yang kurang peka terhadap laju pertumbuhan masyarakat miskin dapat menjadi salah satu faktor kemiskinan. Pemerintah tidak dapat memutuskan kebijakan yang mampu mengendalikan tingkat kemiskinan di negaranya.

  • Distribusi yang tidak merata

Secara makro, kemiskinan muncul karena adanya ketidaksamaan pola kepemilikan sumber daya yang menimbulkan distribusi pendapatan timpang, penduduk miskin hanya memiliki sumber daya dalam jumlah yang terbatas dan kualitasnya rendah. 

Indonesia menggunakan indikator kemiskinan absolut karena masyarakat Indonesia mayoritas miskin (dibawah pendapatan minimal). Disebabkan beberapa faktor, salah satunya Sumber Daya Manusia yaitu masyarakat Indonesia masih kurang baik dari segi Ilmu, Sikap dan Teknologi yang masih belum di pelajari. Oleh karena itu masih banyak masyarakat Indonesia yang masih belum bisa mengolah kekayaan dunia. Mayoritas masyarakat di Indonesia masih belum dapat memenuhi kebutuhan sandang, pangan, pemukiman, pendidikan dan kesehatan.

Penduduk menjadi bagian terpenting dalam pertumbuhan ekonomi karena penduduk merupakan input yang dapat di gunakan sebagai faktor produksi untuk meningkatkan produksi suatu rumah tangga perusahaan. Semakin banyak penduduk maka semakin banyak pula tenaga kerja yang dapat digunakan. Oleh karena itu jumlah penduduk sangat lah penting bagi pertumbuhan suatu negara termasuk Indonesia. 

SUMBER:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar